★✞ DUA CARA UNTUK TETAP HIDUP DALAM FIRMAN-NYA ✞★
“Hai anakku, berpeganglah pada perkataanku, dan simpanlah perintahku dalam hatimu” (Amsal 7:1)
Kitab Amsal mengajarkan begitu banyak hikmat bagi umat Tuhan. Jika kita
mau merenungkan ayat dari kitab ini setiap hari, maka kita akan
mendapatkan pelajaran yang berharga bagi kehidupan kita. Sehingga dalam
tiap langkah hidup kita, walaupun berbagai masalah menghadang, kita akan
tetap dapat berdiri kuat mengatasi setiap masalah. Badai sekuat apapun
yang menerpa kehidupan kita tidak akan dapat menggoyahkan iman kita
ketika hidup kita mengandalkan Firman Tuhan.
“Permulaan hikmat adalah takut akan TUHAN, dan mengenal Yang Mahakudus adalah pengertian” (Amsal 9:10)
Ketika kita memilih untuk hidup di dalam jalan Tuhan, maka hikmat dari
Tuhan akan dicurahkan bagi kita, sehingga dengan hikmatNya itu kita
dapat berjalan sesuai dengan kehendak Tuhan. Raja Salomo, anak dari Raja
Daud, begitu menggantungkan hidupnya kepada Tuhan, sehingga Tuhan
memberikan hikmat yang luar biasa bagi Salomo. Hidup Salomo begitu
diberkati Tuhan dan menjadi raja yang sangat dikenal sampai ke segala
bangsa pada jamannya. Demikian juga dengan kehidupan kita saat ini,
ketika kita menggantungkan hidup kita kepada Tuhan, maka Dia akan
memelihara hidup kita dan memberkati setiap langkah hidup yang kita
jalani.
Ada dua hal yang perlu dilakukan untuk tetap hidup di dalam FirmanNya:
1. “Berpeganglah pada perintahku, dan engkau akan hidup; simpanlah ajaranku seperti biji matamu” (Amsal 7:2)
Tuhan memerintahkan kita untuk berpegang kepada segala perintahNya. Ini
berarti bahwa dalam pekerjaan, aktivitas, kegiatan sosial dan lain
sebagainya, kita harus tetap berpegang teguh pada FirmanNya. Jangan
sampai kita berkompromi dengan cara-cara dunia yang selalu menggoda kita
untuk dapat meraih keinginan kita.
Tuhan mengatakan untuk
menyimpan ajaranNya seperti kita menjaga biji mata kita sendiri. Kita
akan melindungi mata kita sedemikian rupa apabila ada sesuatu yang
mengganggu atau akan menyakiti mata kita. Seperti itulah yang Tuhan
inginkan ketika kita menyimpan ajaranNya.
FirmanNya harus kita
jaga sedemikian rupa agar selalu hidup dalam hati kita. Jangan biarkan
hal-hal duniawi lebih mendominasi hidup kita dibandingkan dengan
FirmanNya. Karena seberapa banyak hal-hal yang masuk dalam hidup kita,
seperti itulah jalan kehidupan kita. Jika hal-hal duniawi lebih banyak
masuk dalam pikiran/hati kita, maka kita akan bertindak dipengaruhi oleh
keinginan daging. Tetapi jika lebih banyak Firman Tuhan yang masuk
dalam hidup kita, maka Firman itu akan bertumbuh subur dan menjadi
berbuah dalam hidup kita, sehingga setiap langkah kehidupan kita akan
mencerminkan terang kasih Tuhan.
Dengan membaca Firman Tuhan setiap hari, maka kita menjaga FirmanNya tetap hidup di dalam hati kita.
No comments:
Post a Comment