Total Pageviews

Translate

Friday, March 15, 2013

*" ARTI DAN JENIS DOA SYAFAAT "*

- (Doa Syafaat Bagian 1) -

"SAHABAT DOA yang terkasih dalam Keluarga Kasih Kristus, Doa sangat penting bagi orang percaya, karena melalui doa kita membangun hubungan dengan Tuhan. Melalui sebuah doa, kuasa dan mujizat Tuhan dinyatakan, perubahan dan pemulihan pun terjadi. Lalu kitapun bertanya, sebenarnya apa arti Doa itu sendiri..???

Doa adalah percakapan rohani yang kita lakukan dengan Tuhan, yang merupakan suatu komunikasi dua arah dimana kita berbicara dan Tuhan mendengarkan. Ini merupakan pengertian umum mengenai doa. Tetapi kita juga sering mendengar istilah "DOA SYAFAAT", atau banyak diantara kita yang juga sudah sering melakukan dengan cara berdoa syafaat. Lalu apakah yang dimaksud dengan doa syafaat ini..???

1). ARTI DOA SYAFAAT

Doa Syafaat atau Intercessory Prayer merupakan doa yang dinaikkan untuk kepentingan orang lain. Hal ini sesuai dengan asal katanya dari bahasa latin. Kata "Inter" berarti ANTARA dan "Cedere" yang berarti PERGI. Sehingga inter-cessory (syafaat) berarti pergi atau berdiri diantara dua pihak, dalam hal ini berdiri di antara Tuhan dan pihak lain yang kita doakan. Kamus Besar Bahasa Indonesia mendefinisikan "syafaat" sebagai perantara atau pertolongan untuk menyampaikan permohonan kepada Tuhan.

Jadi "DOA SYAFAAT" adalah permohonan yang kita naikkan kepada Tuhan secara intensif untuk kepantingan orang lain. Ketika berdoa syafaat, kita datang kepada Tuhan sebagai perantara yang menggantikan posisi seseorang dan memohon kepada Tuhan untuk kebutuhan orang tersebut.

2). JENIS DOA SYAFAAT.

Doa syafaat dapat digolongkan dalam beberapa jenis, tergantung untuk kepentingan apa, siapa, dan dalam kondisi bagaimana doa tersebut dinaikkan. Diantaranya ialah :

a). Doa Syafaat Untuk Pribadi.
~ Doa yang kita naikkan untuk seseorang (teman, sahabat, saudara, orang tua, atasan, bawahan, relasi, dll) yang bersifat pribadi. Kita dapat berdoa untuk kesembuhan mereka dari sakit-penyakit, masalah pekerjaan, kebutuhan, ataupun pertobatan mereka. Doa syafaat pribadi ini bukan ditujukan untuk kebutuhan kita sendiri, tetapi juga untuk orang lain yang membutuhkan doa-doa kita.

b). Doa Syafaat Untuk Umum.
~ Doa ini ditujukan untuk orang banyak atau kelompok tertentu. Contohnya: pemerintah, umat Tuhan secara keseluruhan, atau kelompok-kelompok lain yang perlu didoakan. Rasul Paulus menyadari pentingnya berdoa untuk kelompok tertentu seperti halnya pemerintah.

" PERTAMA-TAMA aku menasihatkan: Naikkanlah permohonan, doa syafaat dan ucapan syukur untuk semua orang, untuk raja-raja dan untuk semua pembesar, agar kita dapat hidup tenang dan tenteram dalam segala kesalehan dan kehormatan. Itulah yang baik dan yang berkenan kepada Allah, Juruselamat kita. "
(1 TIMOTIUS 2 : 1-3)

c). Doa Syafaat Untuk Misi.
~ Pemberitaan Firman Tuhan merupakan salah satu sasaran Iblis dimana ia akan berusaha menghalangi bahkan melumpuhkan pemberitaan Injil. Karena itu, dalam misi dan penginjilan, doa syafaat sangat diperlukan. Kita membutuhkan para pendoa syafaat yang menopang dalam pemberitaan Injil, sehingga pelayanan yang kita lakukan berjalan dengan baik dan kuasa Tuhan dinyatakan. Sekalipun pemberitaan Injil membutuhkan dukungan materi dan prasarana yang lainnya, namun yang lebih utama adalah sebuah doa.

" Bertekunlah dalam doa dan dalam pada itu berjaga-jagalah sambil mengucap syukur. Berdoalah juga untuk kami, supaya Allah membuka pintu untuk pemberitaan kami, sehingga kami dapat berbicara tentang rahasia Kristus, yang karenanya aku dipenjarakan. Dengan demikian aku dapat menyatakan, sebagaimana seharusnya. "
(KOLOSE 4 : 2-4)

d). Doa Syafaat Untuk Peperangan Rohani.
~ KOLOSE 4 : 12, berbunyi :
" Salam dari Epafras kepada kamu; ia seorang dari antaramu, hamba Kristus Yesus, yang selalu bergumul dalam doanya untuk kamu, supaya kamu berdiri teguh, sebagai orang-orang yang dewasa dan yang berkeyakinan penuh dengan segala hal yang dikehendaki Allah. "

Alkitab jelas mengajarkan kepada setiap kita, bahwa semua orang percaya dipanggil untuk menjadi pendoa syafaat. Sebagai orang percaya kita memiliki Roh Kudus, dan sebagaimana Roh Kudus bersyafaat bagi kita (Baca ya di "ROMA 8 : 26-27"), serta kitapun harus bersyafaat bagi orang lain. Sebagai sebuah kesatuan imamat Kerajaan Allah (Baca lagi di "1 PETRUS 2 :9" ya), kita sekarang adalah sebagai imam-imam, dan tugas utama seorang imam adalah menjadi perantara antara sesama kita dengan Tuhan.

Mengharapkan agar orang lain atau hamba Tuhan saja yang melakukan doa syafaat adalah sikap yang salah. Ini sama halnya penonton yang hanya melihat jalannya sebuah pertandingan, tetapi tidak ikut terlibat dalam pertandingan tersebut. Sebagai orang percaya kepada Kristus, kita semua dipanggil untuk terlibat dan bertanggung jawab demi terciptanya suasana damai untuk keselamatan seseorang yang dapat mendatangkan kebaikan dan pujian bagi Tuhan. Amin.

" Dan biarlah kamu juga dipergunakan sebagai batu hidup untuk pembangunan suatu rumah rohani, bagi suatu imamat kudus, untuk mempersembahkan persembahan rohani yang karena Yesus Kristus berkenan kepada Allah. "
(1 PETRUS 2 : 5)

Selamat menjalani kehidupan dalam Doa Syafaat.
Salam Kegerakan Kasih Agape.
" We love Jesus and you. God bless you all "

No comments: